
Kembali Hidup Setelah Menemukan
Misi Hidup
Ditulis oleh: Agnes Revi Vania Benita
Editor: saryani
Saya ada kejadian unik, tidak tahu apakah ini Near Death Experience (NDE)/bukan. Akhir-akhir sebelum kejadian tersebut, saya merasa hidup saya tidak lama lagi. Saya hampa & berat yang dikira selama ini misi & jalan hidup saya.
Ada suatu kejadian. Saya letih, ½ sadar, ½ oleng, menuju tidak sadar. Masih mata terbuka, saya melihat ada portal putih menyilaukan mata di depan saya. Mata mulai terpejam semakin tidak sadarkan diri, lalu tidak sadarkan diri, adanya pengalaman keluar dari tubuh, dan masuk portal putih itu. Disambut dengan Dewi Kwan Im yang mengingatkan saya pada altruistik & Bunda Maria yang mengingatkan saya pada cinta kasih di tengah kerapuhan. Saya merasa sudah meniggal saat itu karena rasanya berbeda.
Selain itu, ketemulah pertanyaan "Ke mana saja?", "Alam merindukanmu.", pesan menjaga alam & alam sedang berbicara ke kita. Sekeliling menjadi putih & hening semua. Peradilan kehidupan rasa konseling, bahkan rasa merumpi bareng bestie. Hasil peradilannya, saya kembali ke dunia untuk menjalankan suatu misi kehidupan, yaitu mengajak peduli lingkungan, seperti yang sempat saya lakukan waktu sekolah maupun kuliah selain kesehatan holistik yang merupakan misi utama saya dengan membawakan unsur ekologi melalui program healing saya & diintegrasikan bersama. Selain itu, saya dapat wisdom bahwa saya selama ini tidak enjoy menjalani hari.
Setelah kejadian ini, saya merasa aneh, tetapi tidak pas dengan yang selama ini dijalani. Merasa asing dengan semua hal familiar. Saya mendapat perpanjang umur & dihidupkan kembali. Diamati setiap hari, saya mengalami jet lag. Hari demi hari, kondisi saya membaik & semakin bisa mengenali kehidupan saya secara fisik. Ada kontemplasi setelah kejadian ini. Saya dari kecil -- kuliah concern akan masalah plastik & zero waste, terlebih ketika kuliah semangat praktik ramah lingkungan. Ketika concern akan spiritual & kesehatan holistik, lupa bahwa ekologi bagian dari semesta juga. Ketika dipanggil melalui peristiwa tersebut, saya sadar salah & mulai concern akan isu ekologi selain holistic healing.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar