Review Sharing Session Materi ke-6 PERSONAL EXELLENT Kelas Belajar Permata Hati


REVIEW SHARING SEASON

MATERI KE-6

PROSES PEMBELAJARAN

KOMUNITAS PERMATA HATI

"PERSONAL EXCELLENT"

 

Sedikit meleset dari kurikulum program pembelajaran di komunitas permata hati yang sudah ditetapkan. Bulan Maret ini program pembelajaran komunitas permata hati seharusnya mengusung tema Golden Spiritual. Namun dikarenakan nara sumber yang bersangkutan sedang ada urgensi lain dan lebih nyaman apabila penyampaian materi tersebut diundur. Pada akhirnya tim permata hati memutuskan untuk menggeser jadwal. Sehingga bulan ini materi yang disampaikan adalah materi Personal Excellent, dan materi Golden Spiritual disampaikan bulan depan. Sebelum lebih lanjut membahas mengenai materi Personal Excellent, kita bahas dulu definisinya.

Apa itu personal excellent?

Personal Excellent jika diartikan secara harfiah berarti pribadi yang sempurna. Manusia memang tidak akan sempurna (dalam arti sebenarnya). Namun sempurna dalam konteks ini diartikan sebagai pribadi yang terbaik, sosok yang utuh, dan menemukan makna hidupnya.

Setiap manusia yang lahir di dunia, adalah pemenang. Namun tidak sedikit orang yang merasa tidak berguna dan tidak berdaya. Hal ini akan menjadi masalah cukup pelik untuk para kaum perempuan utamanya sebagai ibu dan calon ibu. Banyak para ibu, yang mengalami inferior, rendah diri, kehilangan makna hidup dan lain sebagainya karena belum mampu menemukan dirinya.

Oleh karena itu, Permata Hati mengangkat tema Personal Exellent sebagai materi yang penting untuk dipahami, dan pada akhirnya member permata hati mampu menemukan dirinya, mengembangkan potensi terbaiknya, sehingga mampu menjadi perempuan yang utuh dan penuh.

Perempuan yang utuh, akan siap menjadi ibu yang bahagia. Yang siap mendampingi tumbuh kembang anak-anaknya kelak dengan ketulusan cinta. Karena dia sudah selesai dengan dirinya sendiri.

Materi Personal excellent tersebut telah disampaikan lewat media zoom meeting pada hari Senin, tanggal 7 Maret 2022 pukul 20.00 oleh Mbak Zakiah Darojah selaku nara sumber dan yang seharusnya dibawakan oleh Mbak Rina Sumaryati selaku host namun digantikan oleh Mbak Adelia Oktora dikarenakan berhalangan.

Berikut flyer acaranya:


 

Sebagai pengantar menuju pembahasan materi, acara dimulai dengan pembukaan kemudian dipersilahkannya Mbak Zakiah menyampaikan materi oleh Mbak Adel selaku host.

Sebagai pembuka, pemateri menyampaikan alasan ditukarnya jadwal penyampaian materi dan mengapresiasi member yang masih semangat belajar sampai titik ini. Penyampaian materi dimulai dengan penjelasan mengenai maksud dari Personal Excellent dan hal apa saja yang mendasari pentingnya mengapa wanita perlu belajar mengenai materi ini. Sebagai pengantar selanjutnya nara sumber menyampaikan bahwa setiap diri manusia lahir sebagai pemenang, karena dari sekian juta sel, diri kitalah yang terpilih untuk lahir. Namun pada perjalanannya banyak wanita merasa tidak bermakna, tidak utuh sehingga tak jarang terekpresi dalam bentuk emosi, karena diri yang belum utuh masih akan terus mencari jati diri dan menyalahkan orang lain.

Selanjutnya nara sumber menjelaskan 5 tahapan kebutuhan manusia dari yang paling bawah yaitu fisiologi (pokok) -> keamanan -> memiliki & kasih sayang -> penghargaan -> aktualisasi diri. Ketika semua kebutuhan ini sudah terpenuhi maka kita akan tahu ke pelabuhan mana kita akan berlayar.

Dalam slide selanjutnya nara sumber menjelaskan mengenai 4 tahapan untuk menjadi pribadi excellent dan menyampaikan bahwa setiap manusia itu genius, hanya saja genius dalam bidang keahliannya masing-masing. Sehingga setiap diri kita perlu mengenali, memahami, dan melatih potensi kita.

Untuk mengetahui kemampuan dan kekuatan kita nara sumber memperlihatkan diagram kekuatan diri sebagai sarana pemetaan kekuatan. Beliau juga menyampaikan prinsip selanjutnya yaitu meninggikan gunung bukan meratakan lembah. Fokus pada meningkatkan kemampuan bukan memaksakan melakukan yang tidak bisa dilakukan. Perlu dipahami juga cara belajar yang paling efektif untuk pribadi masing-masing, masuk golongan visual, auditory, kinestatik atau membaca dan menulis. Kemudian kenali cara paling efektif mengasah ketrampilan agar ilmu yang didapat bisa terpatri dalam diri.

Dalam usaha peningkatan potensi diri menuju menjadi personal excellent tentu bukan tanpa hambatan tentu banyak tantangan dalam melejitkan potensi diri, diantaranya.

· Menejemen diri

· Menejemen waktu

· Menejemen prioritas

Usai menjelaskan hal tersebut, nara sumber menjelaskan mengenai diagram menejemen prioritas dan memberi contoh cara mengidentifikasi kekuatan diri, memilih aktivitas yang disukai dan menambah jam terbangnya, memetakan cara belajar, kontribusi yang akan dibuat. Sebagai pesan terakhir nara sumber menyampaikan menjadi pribadi excellent berarti menjadi pribadi yang utuh dan bermakna.

 

"Dua hari yang paling penting dalam hidupku adalah, hari dimana aku dilahirkan dan hari dimana aku tahu, mengapa aku dilahirkan."

(Septi Peni W)

 

Terakhir nara sumber/pemateri memberikan tugas membuat jurnal hati sebagai pengikat makna dan ilmu bisa diaplikasikan oleh member sebelum berpamitan. Sebagai puncak acara selanjutnya acara ditutup oleh host dan zoom ditutup.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar