Oleh: Zakiyah Darojah dari tim Permata Hati
Pecha kucha night sesi 2, dibawakan oleh tim Madrasah Sakinah, Sekolah Alam Semesta, Lentera Ibu, Literacy Lover dan
Madrasah Sakinah
Pecha kucha Madrasah Sakinah dibawakan oleh mba Lina Prihatin. Pecha kucha yang disampaikan sudah sesuai dengan kriteria pecha kucha. Problem statement dari presentasinya juga jelas, bagaimana mengajak keluarga muslim menjadi keluarga sakinah. Project yang dijalankan juga disampaikan dengan jelas. Hanya saja, dalam penyampaian masih sangat kentara dari intonasi dan nada bicaranya, jika pemateri membaca script, bukan menjelaskan gambar. Namun demikian, salut untuk madrasah sakinah, yang sudah menjadi gerakan perempuan demi mewujudkan keluarga yang sakinah.
Vidio pecha kucha Madrasah Sakinah bisa dilihat di sini:
Sekolah Alam Semesta
Pecha kucha Sekolah Alam Semesta dibawakan oleh mba Helena Safitri. Pecha kucha yang disampaikan sudah sesuai dengan kriteria pecha kucha. Mba Helena juga sangat santai dan lancar dalam menjelaskan projectnya. Tujuan dari Sekolah Alam Semesta disampaikan dengan jelas, di penjelasan yang singkat. Pecha kucha dari mba Helena ini, mampu menggugah auidens untuk menemukan ide-ide bermain dengan anak meski di rumah saja. Dan menjadikan anak-anak dan suami sebagai teman bermain dan belajar, itu sangat keren.
Vidio pecha kucha Sekolah alam semesta bisa dilihat di sini:
Lentera Ibu
Pecha kucha lentera Ibu dibawakan oleh mba Michel Ronida. Pecha kucha yang disampaikan sudah sangat bagus, sesuai ketentuan pecha kucha. Penyampainnya juga sangat jelas dengan mimik muka yang cukup ekspresif menjelaskan setiap slidenya. Tujuan dan project Lentera Ibu juga tertangkap dengan jelas bagi audiens, bahwa mengelola emosi sangat penting terutama bagi perempuan dan juga seorang ibu. Ibu yang bebas dari luka, memiliki mental yang baik, mampu menjadi ibu yang baik.
Vidio pecha kucha Lentera Ibu, bisa dilihat di sini:
Literacy Lover
Pecha kucha Literacy Lovers dibawakan oleh mbak Susi Firdausa. Pecha kucha yang disampaikan sudah bagus, hanya gambar-gambar yang diambil ada yang terlalu banyak gabungan banyak gambar yang justru mengurangi minat audiens. Dan pecha kucha seharusnya adalah menjelaskan slide tanpa membaca. Dan dalam penyampaiannya ini, masih terlihat membaca script bukan menjelaskan gambar slide show. Namun demikian, presentasinya sudah cukup jelas, bagaimana membangun masyarakat yang cinta literasi, senang membaca dan juga dunia literasi lainnya. Meskipun sebagai ibu rumah tangga banyak pekerjaan rumah yang tak habis-habis, tetapi Literacy lover mengajak untuk tetap senang dengan membaca, karena membaca sangat bermanfaat.
Vidio pecha kucha Literacy Lover bisa di lihat di sini:
Sahabat Sampah
Pecha kucha Sahabat Sampah di bawakan oleh mba Mila Jamilah. Project dari Sahabat Sampah sebenarnya sangat bagus. Namun di dalam penyampaian pecha kuchanya masih kurang menarik karena sejak awal tidak disampaikan ini tentang apa, orang yang menonton vidionya bisa jadi bingung, karena tidak semua orang tahu pecha kucha. Alur penjelasan slidenya menurut saya juga kurang runtun, sehingga cerita yang sesungguhnya bisa lebih menggugah audiens, kurang bisa tersampaikan. Namun demikian, saya salut dengan project yang sudah dijalankan oleh tim Sahabat Sampah.
Vdio pecha Kucha Sahabat Sampah bisa dilihat di sini:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar